Nah didalam gambar teknik terdapat istilah kata yang mungkin asing bagi beberapa orang atau sebagian orang yang baru mengenal gambar teknik. Tapi tenang semuanya dapat dipelajari dan dipahami jika kita mau, tidak ada kata terlambat untuk orang yang mau maju ,terus belajar dan berinovasi,Besar harapan dapat bersaing,untuk perkembangan yang lebih baik dimasa mendatang.
Maaf yah kalo bicara saya agak ngelantur soalnya ini udah malem menjelang pagi, instalasi diotak saya mungkin mulai terganggu.
yah sudah lah kita tinggal kan saja. Kembali kepembahasan soal istilah bisa baca dibawah ini.
1.ETIKET.
Apasih etiket itu?ETIKET. yaps,itu istilah yang sering kita dengar jika berkaitan dengan gambar teknik,karena etiket merupakan struktur pokok dalam gambar teknik.
Etiket atau kepala gambar ini mencantumkan keterangan pada gambar.
Menurut peraturan standardisasi ISO(International Organisation for Standardization) penempatan Etiket ini dibagian kanan bawah didalam ruang gambar tersebut.
contoh gambar macam-etiket:
Macam keterangan yang dicantumkan dalam ETIKET:
1.Nomor gambar
2.Judul/nama gambar
3.Nama istansi/perusahaan.
4.Skala
5.Nama penggambar/pembuat gambar.Yang memeriksa, dan yang mengesahkan/mensetujui.
6.Lambang Proyeksi: jadi memuat jenis proyeksi yang digunakan pada gambar tersebut.
7.Keterangan lainnya sesuai dengan yang diperlukan.
2.SKALA.
Apa yang dimaksud skala?Skala Pada Gambar teknik.Skala yang dimaksudkan disini adalah perbandingan antara ukuran benda asli terhadap ukuran gambar benda tersebut. Pada skala ini dibagi menjadi dua katergori yaitu skala diperbesar dan diperkecil. Tabel skala dibawah.
3.PROYEKSI.
Apa Arti dari Proyeksi?
Proyeksi ini sendiri dapat dikelompokkan/diklasifikasi menjadi 2 yaitu proyeksi piktorial dan proyeksi ortogonal.
1) Proyeksi Piktorial
Proyeksi piktorial adalah cara menampilkan gambar suatu benda yang mendekati bentuk dan ukuran sebenarnya secara tiga dimensi, dengan satu arah pandangan/tunggal. Gambar piktorial sering disebut juga gambar ilustrasi, tetapi tidak semua gambar ilustrasi termasuk kedalam gambar piktorial.
Berikut dibawah ini merupakan kelompok proyeksi Piktorial:
1.Proyeksi Aksonometri.
2.Proyeksi Isometri.
3.Proyeksi Dimetri.
4.Proyeksi Trimetri.
5.Proyeksi Miring (Oblique).
6.Proyeksi Perspektif.
Untuk lebih lengkapnya soal proyeksi-proyeksi tersebut"klik saja disini"
2) Proyeksi Ortogonal
Proyeksi ortogonal adalah gambar proyeksi yang bidang proyeksinya memiliki sudut tegak lurus terhadap proyektornya. Proyektor adalah garis-garis yang memproyeksikan benda terhadap bidang proyeksi. Pada proyeksi ortogonal mencakup proyeksi eropa dan proyeksi amerika. Dan akan dijelaskan dibawah ini.
4.MACAM POTONGAN PADA GAMBAR TEKNIK.
Disaat kita menggambar sebuah gambar teknik tentunya kita sering kali dihadapkan akan berbagai model potongan benda,nah setiap potongan benda tersebut memiliki namanya masing-masing dan sudah ditetapkan sesuai standard.
Berikut akan saya bahas sedikit tentang macam potongan pada gambar teknik. Baca dengan cermat yah,amati juga gambarnya.Semoga bahagia deh buat kalian semua.hh mulai ngelantur. huss udah lah lupain.
Gambar potongan(irisan) ini memiliki beberapa fungsi:
1.Berfungsi untuk memberikan detail informasi yang lebih jelas akan Bentuk,Kontur,dan detail kerumitan sebuah benda. Serta memberikan gambaran bagian dalam suatu benda yang tadinya tertutupi atau tak nampak. Sehingga dengan gambar potongan objek bagian dalam dapat terlihat dan dapat diketahui dengan jelas konstruksi dari komponen atau benda tersebut.
Macam-macam Jenis Potongan pada Gambar Teknik:
a. Potongan Penuh.
Potongan penuh atau full section ini adalah potongan yang garis potongnya lurus memotong keseluruhan benda.
Contoh Potongan Penuh.
b. Potongan Separuh.
Potongan separuh atau half section adalah potongan yang garis potongnya, memotong separuh benda. Dan separuh lainnya adalah gambar tampak luar dari benda tersebut.
c. Potongan Menyudut.
Potongan menyudut merupakan metode penampilan irisan pada objek yang butuh dua penjelasan sekaligus.Dengan catatan satu bidang potong merupakan potongan utama,dan bidang potongan yang lain menyudut kepada bidang potongan utama.
Contoh Potongan Menyudut
d. Potongan Meloncat.
Offset section adalah potongan yang dibuat sedemikian rupa dan dipotong melompat.Dengan tujuan menjelaskan detail lain yang telah dilewati atau terlewatkan.
Contoh Potongan Meloncat
e. Potongan Sobekan
Break-out section atau potongan sobekan merupakan potongan yang garis potongnya hanya menyobek sebagian dari permukaan benda,tidak seluruhnya hanya bagian yang dibutuhkan saja untuk diamati detail bagian dalam suatu benda.
Contoh Potongan Sobekan
f. Potongan Bidang Berdampingan.
Potongan Bidang Berdampingan adalah metode pengirisan atau pemotongan terhadap objek benda yang memiliki titik sumbu sama meskipun arah koordinatnya berbeda atau pun berubah-ubah.
Contoh.
g. Potongan Putar.
Potongan adalah pemotongan suatu benda secara penuh tetapi saat penyajiannya diputar dan diletakan pada area lain agar tidak salah persepsi pembacaannya.
Contoh.
5.PIPING INSTRUMENT dan SIMBOL.
Piping adalah perancangan atau analisa terhadap system perpipaan serta komponennya yang mengalirkan fluida dari satu atau beberapa equipment pada suatu fasilitas pengolahan. Nah Sedangkan piping instrumental sendiri merupakan sebuah simbol-simbol yang memiliki makna komponen,katup,jalur pipa dan lain-lain. Intinya sebuah simbol yang digunakan dalam perancangan gambar atau desain sebuah system.
Contoh PIPING INSTRUMENT dapat diamati pada gambar.
