Apa sih yang dimaksud OHV, SOHC dan DOHC ?
Ketika kita sedang membaca sepesifikasi motor atau mobil biasanya ada kata ohv, ohc atau dohc disertai dengan jumlah katup/valve. Misal saja DOHC 16 Vavle, itu artinya mobil tersebut menggunakan mekanisme katup DOHC (dauble over head valve) dengan jumlah katup 16. Dan jika jumlah silindernya 4, maka setiap silinder terdapat 4 buah katup, 2 katup hisap dan 2 katup buang.
Nah, katup-katup tersebut pembukaan dan penutupan diatur oleh mekanisme katup. Ada beberapa tipe dari mekanisme katup ini, dan yang akan saya bahas kali ini adalah tipe-tipe mekanisme katup yang paling banyak digunakan. Berikut adalah pengertian dari OHV, SOHC, dan DOHC.
1. Tipe Over Head Valve (OHV) - Apa itu ohv?
Tipe mekanisme katup yang pertama adalah OHV, OHV ini merupakan singkatan dari Over Head Valve yang mempunyai pengertian sebuah mekanisme katup dengan penempat katupnya di kepala silinder (makanya namanya over head valve, head = atas, valve = katup). Sementara itu camshaft-nya berada di bawah yaitu pada blok silinder, untuk menggerakkan katup camshaft dibantu dengan valve lifter (pengangkat katup) dan push rod antara rocker arm. Dibandingkan dengan tipe dohc dan sohc, mekanisme katup tipe ini dibutuhkan banyak komponen untuk menggerakkan katup, sehingga pada putaran tinggi pembukaan dan penutupan katup kuran ideal.Berikut adalah gambar dari mekanisme katup tipe OHV.
Gambar mekanisme katup tipe ohv
Ciri-ciri mekanisme katup over head valve :
- Katupnya menggantung
- Cam shaftnya terletak di bawah
- Katupnya di kepala silinder
Keuntungan mekanisme katup over head valve
- Bentuk ruang bakar baik
Kerugian mekanisme katup over head valve
- Banyak bagian-bagian yang bergerak
- Kelembaman massa besar
- Tidak ideal untuk putaran tinggi
2. Tipe SOHC (Singgle Over Head Camshaft) - apa itu sohc?
Mekanisme katup yang kedua adalah tipe SOHC (Singgle Over Head Camshaft), sesuai dengan namanya bahwa pada tipe ini Camshaft (poros nok) terletek diatas (head camshaft = camshaft di atas). Perbedaan mendasar dari tipe ohv adalah letak dari camshaftnya, kalau posisi katup masih sama yaitu dikepala silinder. Selain itu tipe SOHC ini tidak menggunakan pushrod dan valve lifter seperti pada tipe OHV. SOHC memiliki performa yang lebih baik, pada kecepatan tinggi katup dapat membuka/menutup lebih cepat karena katup langsung digerakkan oleh camshaft tanpa melalui pushrod dan lifter seperti pada tipe OHV. Untuk melihat kontruksinya seperti apa, bisa lihat pada gambar dibawah ini :Gambar mekanisme katup tipe sohc
Gambar mekanisme katup tipe sohc
Keuntungan mekanisme katup tipe SOHC
- Sedikit bagian-bagian yang bergerak
- Kelembaman massa kecil, baik untuk putaran tinggi
3. Tipe DOHC (Double Over Head Camshaft)
Mekanisme katup yang ketiga adalah tipe DOHC, tipe yang satu ini pada prinsipnya hampir sama dengan tipe yang diatas (SOHC), bedanya kalau ini jumlah camshaftnya terdapat 2. 1 Camshaft khusus untuk menggerakkan katup buang, dan satnya lagi untuk menggerakkan katup hisap. Tipe ini dianggap yang paling baik, diantara ketiga jenis mekanisme katup. Akan tetapi biasanya, mobil yang menggunakan tipe ini mempunyai harga yang lebih mahal dibandingkan dengan mobil lain dikelasnya. Lihat gambar dibawah ini beserta komponennya :Gambar mekanisme katup tipe dohc
Gambar mekanisme katup tipe dohc
Cam langsung menggerakkan mangkok penumbuk.
Keuntungan:
- Bentuk ruang bakar baik
- Susunan katup-katup menguntungkan ( bentuk V )
- Kelembaman massa paling kecil, baik untuk putaran tinggi
Kerugian:
- Konsrtuksi mahal, lebih berat
- Penyetelan celah katup lebih sulit